Bus Iringan Pengantin Tergelincir, 9 Luka

MOJOKERTO [Metroterkini.com] - Sebuah bus mini sarat penumpang tergelincir masuk sungai di kawasan Gedeg Mojokerto. 37 penumpangnya luka-luka, 9 diantaranya menjalani perawatan intensif di rumah sakit RA Basuni.
Menurut Kapolsek Gedeg, AKP Siswiyono, peristiwa naas tersebut terjadi sekitar pukul 21.00 Wib, saat itu rombongan iring-iringan pengantin asal Desa Wonodadi, Kecamatan Kutorejo Mojokerto pulang dari Blora Jawa Tengah.
Saat itu bus yang dikendarai oleh Iskandar bernopol S 7032 N melaju dari arah utara dengan kecepatan sedang, saat sampai sebelum pertigaan Gedeg dari arah Kemlagi, Iskandar mencoba menghindari sebuah truk yang melaju dari arah berlawanan yang terlalu memakan badan jalan.
Karena kurang siap, Iskandar langsung membanting setirnya ke kiri dan langsung masuk sungai yang kering tersebut. "Tanggul sungai tidak ada pembatasnya, jadi kendaraan langsung masuk sungai," katanya kepada detikSurabaya.com di lokasi, Rabu (29/6/2011) malam.
Dari pengamatan detiksurabaya.com, bus tersebut terperosok ke sungai sedalam sekitar 15 meter dari badan jalan. Beruntung, lokasi kecelakaan tidak jauh dari RSUD RA Basuni.
"Korban langsung dievakuasi warga sekitar dan dilarikan ke rumah sakit terdekat," ujarnya.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, dari ke 37 penumpang yang terdiri dari orang dewasa dan anak-anak tersebut, 9 diantaranya harus menjalani perawatan intensif karena mengalami luka yang serius.
Hingga saat ini, petugas Unit Laka Sat Lantas Polres Mojokerto masih melakukan evakuasi terhadap bus tersebut dengan menggunakan dua mobil derek. "Sopir masih kita periksa sekarang, korban yang tidak parah sudah dipulangkan," pungkasnya.[MT ]
Menurut Kapolsek Gedeg, AKP Siswiyono, peristiwa naas tersebut terjadi sekitar pukul 21.00 Wib, saat itu rombongan iring-iringan pengantin asal Desa Wonodadi, Kecamatan Kutorejo Mojokerto pulang dari Blora Jawa Tengah.
Saat itu bus yang dikendarai oleh Iskandar bernopol S 7032 N melaju dari arah utara dengan kecepatan sedang, saat sampai sebelum pertigaan Gedeg dari arah Kemlagi, Iskandar mencoba menghindari sebuah truk yang melaju dari arah berlawanan yang terlalu memakan badan jalan.
Karena kurang siap, Iskandar langsung membanting setirnya ke kiri dan langsung masuk sungai yang kering tersebut. "Tanggul sungai tidak ada pembatasnya, jadi kendaraan langsung masuk sungai," katanya kepada detikSurabaya.com di lokasi, Rabu (29/6/2011) malam.
Dari pengamatan detiksurabaya.com, bus tersebut terperosok ke sungai sedalam sekitar 15 meter dari badan jalan. Beruntung, lokasi kecelakaan tidak jauh dari RSUD RA Basuni.
"Korban langsung dievakuasi warga sekitar dan dilarikan ke rumah sakit terdekat," ujarnya.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, dari ke 37 penumpang yang terdiri dari orang dewasa dan anak-anak tersebut, 9 diantaranya harus menjalani perawatan intensif karena mengalami luka yang serius.
Hingga saat ini, petugas Unit Laka Sat Lantas Polres Mojokerto masih melakukan evakuasi terhadap bus tersebut dengan menggunakan dua mobil derek. "Sopir masih kita periksa sekarang, korban yang tidak parah sudah dipulangkan," pungkasnya.[MT ]