delikreportase.com

Copyright © delikreportase.com
All rights reserved
Desain by : Aditya

Gunakan Mesin Las, Naga swalayan di Rampok

Warga Jalan Paus dihebohkan oleh aksi perampokan yang terjadi di Swalayan Naga serta mesin ATM Mandiri yang berada di komplek pertokoan tersebut. ATM yang di bobol oleh orang tidak dikenal itu terjadi Kamis (3/11). Berangkas Swalayan Naga berhasil dibobol sedangkan ATM Mandiri tidak sempat dibobol pelaku diduga keburu pagi.

Aksi pemobobolan swalayan naga, diketahui pertama kali oleh Aseng (30), warga Jalan Cumi yang juga keryawan toko yang ingin membukan toko pagi itu. Aseng yang kaget melihat toko swalayan sudah berantakan langsung memberita_okehukan kepada pemiliknya, Indri (46).

"Saya kaget melihat isi toko sudah berantakan, sedangkan kaca penghubung ke mesin ATM Mandiri juga pecah," kata Aseng kepada wartawan ketika ditemui di lokasi kejadian, Kamis (3/11) pagi.

Dijelaskan Aseng, melihat toko sudah bernatakan aseng mencoba memlihat isi dalam brangkas di kantor belakang sudah terbuka akibat dilas.

" uang didalam brangkas sebesar Rp. 43 Juta raib, dan uang di dalam kas kasir Rp. 7 juta juga raip ,"tutur Aseng.

Sementara di mesin ATM Mandiri terlihat juga ada bekas las, namun Uang yang ada di dalam ATM Mandiri tidak hilang karna pelaku sama sekali tidak berhasil membuka besi baja di ATM Mandiri tersebut.

"Di mesin ATM ada bekas las, yang saya ketahui uang didalam tidak hilang," kata Aseng lagi.

Kepala Kepolisian Polsekta Bukit Raya Kompol Wawan SH, ketika dikomfirmasi pekanbaruexpress.com membenarkan adanya aksi pembobolan toko Swalayan Naga.

"Anggota dari Polsekta Bukitraya dan dari Polresta Pekanbaru sudah turun kelokasi kejadian guna melakukan olah tempat kejadian perkara," kata Wawan.

Wawan mengatakan pelaku yang masuk dari pintu belakang toko, merusak pintu besi dengan menggunakan las yang telah disiapkan oleh pelaku.

"Brangkas, milik toko yang berhasil di bobol oleh pelaku ini, sedangkan mesin ATM Mandiri tidak sempat dibobol, berkemungkinan sudah pagi," kata Wawan.

Wawan menambahkan untuk CCTV yang ada di toko tersebut, dimatikan oleh pelaku. Untuk pelakunya diperkirakan lebih dari satu orang."Pelaku ini sudah mengetahui jika Swalayan Naga mempunyai CCTV, dan mereka mematikan CCTV yang dipasang di Swalayan Naga." terang Wawan. Kasus pembobolan Swalayan Naga masih dalam penyelidikan Polsekta Buktiraya dan Polresta Pekanbaru. **vy

BERITA TERKAIT