delikreportase.com

Copyright © delikreportase.com
All rights reserved
Desain by : Aditya

Pilgub Riau 2018

'Perang Terbuka' Mulai Terlihat

Pekanbaru, Kabarriau - Aksi saling serang memang belum terlihat, namun saling menonjolkan slogan dan visi mis di papan baleho dan spanduk sudah terjadi.

Ini mengindikasikan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Riau 2018 sudah dimulai. yang dilakukan oleh elit partai politik akhir-akhir ini. Parpol sudah mulai memetakan dirinya masing-masing.

"Perang terbuka itu sudah mulai," kata H Darmawi Aris SE, Ketua Lembaga Melayu Riau (LMR) yang mengaku telah mengamati perkembangan politik di Riau, Senin (7/8/2017).

Darmawi memprediksi, situasi panas Pemilihan Gubernur (Pilgub) Riau akan kembali terjadi dan akan menjadi gejala hangat dibicarakan di daerah. Hal itu menurutnya sudah dimulai oleh para bakal calon itu sendiri. Sementara, Parpol sebagai pendukung seharusnya menunjukkan kepada masyarakat tentang politik yang santun dan politik yang membangun.

Dia menilai beragam isu yang sudah mulai dihembuskan, tidak jauh dari isu kinerja incumbent selama memimpin, bahkan hingga kasus mencuat si bakal calon yang memimpin selama jadi bupati.

Beberapa hari lalu baik dari lembaga swadaya masyarakat (lsm) dan pemerhati lainnya mulai mengeluarkan pernyataan mengejutkan dan kontroversial semisal perhitungan dan penilaian sementara dari masyarakat Riau tentang petahana yang maju kembali, tetapi dikaitkan dengan sistim kerja selama memimpin masih dinilai kurang memuaskan.

"Pernyataan-pernyataan itu kemudian menimbulkan reaksi dari Parpol yang kemudian disinggung di dalamnya, hingga parpol sendiri masih menangguhkan untuk melakukan dukungan pada bakal calon itu sendiri," terangnya.

Dari fenomena itu, Darmawi menilai bahwa pernyataan-pernyataan yang keluar dari elit politik maupun para bakal calon sendiri secara politik menegaskan dan memetakkan lawan politik pada Pilgubri mendatang.

"Kita bisa lihat dan kita bisa menilai sendiri, siapa melawan siapa dan siapa mendukung siapa," ujar Darmawi.

Dia berharap, semoga situasi kedepan tetap terwujud perilaku politik yang santun dan kompetisi yang sportif dalam berbagai perhelatan politik, terutama menjelang Pilgub Riau 2018 mendatang. "Parpol dan elit dinilai harus menunjukkan kepada masyarakat bagaimana politik yang baik, jangan malah bikin gaduh," harapnya. (sul)

BERITA TERKAIT