Harga Cabe dan Timun di Pangkalan Kerinci Menggila

Jelang bulan puasa harga sejumlah bahan pokok dipangkalan kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau, menggila, Harga Cabe dan Timun naik hinga 130 persen, biasanya cabe asal bukit tinggi seharga 30 Ribu per kilo gram, hari ini Sabtu (6/7/13) naik menjadi 70 ribu perkilo gram, sementara timun yang biasanya harga 5 ribu naik menjadi 13 ribu per kilo gramnya.
Menurut salah seorang warga, pedagang mi rebus Akong (57th) kenaikan harga ini dipicu oleh seiring naiknya harga BBM dan Jelang Puasa, disebutnya menggilanya harga sembako ini juga dipicicu menurunya hasil panen cabe dan timun di tempat asalnya karna cuaca skstrim.
"Harga ini menggila akibat berbarengannya pemicu harga ini naik, seperti cuaca ekstrim dan jelang puasa kebutuhan warga meningkat, ditambah harga BBM naik," jelas Akong kepada wartawan, Sabtu (6/7/13), di warungnya di Pangkalan Kerinci.
Selaku pedagang yang memakai cabe dan timun setiap hari, beliau tidak bisa berbuat banyak karna untuk mengendalikan harga seharusnya pemeritah harus mengambil sikap untuk mengendalika harga ini, karna diduga dengan pedagang juga sengaja memanfaatkan situasi ini.
Atas menggilanya harga ini, akong terpaksa membeli cabe ini, karna kebutuhan warungnya tidak bisa dikurangi, harga diwarungnya tak pernah dinaikkan, rencana dirinya terpaksa tidak membayar pajak makanan sebesar 10 persen dari penjualannya bulan ini tidak disetorkanya ke Dinas Pendapatan Pemkab Pelalawan.(bs)