Nasib apes menimpa seorang anggota Satpol PP Pekanbaru yang tengah mengemudikan mobil dinas Satpol PP telah menyenggol seorang pengendara sepeda motor di Jalan Cipta Karya Tampan pada Sabtu (25/1) sore. Pengendara sepeda motor terjatuh dan warga sekitar yang melihat kejadian tersebut langsung mengeroyok anggota Satpol PP yang mengendarai mobil tersebut.

Korban penggeroyokan adalah Dwinoto (28) seorang anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemko Pekanbaru. Informasi yang diperoleh dari pihak kepolisian, korban yang menjadi pemukulan secara bersama-sama oleh warga di Jalan Cipta Karya itu berawal saat korban menyenggol seorang pengendara sepeda motor pada Sabtu (25/1) sore di Jalan Cipta Karya, Panam Pekanbaru. 

Saat kejadian korban tengah mengendarai mobil patroli Satpol PP Pekanbanru dan tanpa sengaja telah menyenggol sepeda motor warga yang melintas di dekatnya. Akibat kejadian itu warga pengendara sepeda motor terjatuh. Setelah itu, penggendara yang menggunakan sepeda motor dibantu warga yang ada di tempat kejadian malah mengeroyok korban.

Kapolsek Tampan AKP Suparman yang dihubungi wartawan, Minggu (26/1) membenarkan adanya peristiwa tersebut, saat ini pihaknya tengah mencari pelaku yang menganiaya anggota satpol PP yang tengah membawa mobil patroli tersebut. "Kami masih melakukan pengejaran para pelaku. Korban mengaku dianiaya warga," ungkap Suparman. 

Masih menurut Kapolsek Tampan, menambahkan korban penganiayaan saat kejadian tengah membawa mobil patroli satpol PP, di Jalan Cipta Karya kelurahan Tuah Karya Tampan, Pekanbaru. Saat kejadian, korban ditemani dua temannya sesama anggota Satpol PP yang ada dalam mobil. Namun kedua temannya korban tidak berani membela karena jumlah warga yang ikut menganiaya lebih banyak. 

"Teman korban Madi Permanasesa dan Randi sudah memberikan keterangan sebagai saksi dan polisi saat ini tengah mengumpulkan bukti dan memeriksa sejumlah saksi mata yang berada di lokasi kejadian," ujar Kapolsek. **dn