Penyerobotan lahan yang dilakukan PT NWR ditenggarai tak satu lokasi. Perusahaan tersebut juga dituding menyerobot lahan di Desa Segati, Langgam Pelalawan Riau.

Hal itu menyebabkan potensi konflik sengketa lahan antara PT NWR dengan masyarakat desa di kecamatan Langgam makin memanas. Sebelumnya, pertikaian berakhir dengan bentrok dengan warga desa Seilagan dan Mahmahan. Justru timbul lagi persoalan baru di desa Segati.

Dari informasi yang dirangkum wartawan dilapangan, potensi sengketa antara kedua belah pihak yakni PT NWR dan warga Seigati sangat kuat. Bahkan, petinggi adat desa tersebut tidak menginginkan anak kemenakan mereka terjebak dengan bentrok dengan pihak perusahaan.

Selasa (4/3) perwakilan masyarakat adat kenegarian Segati akan mengadu secara adat kepada LAM Petalangan dan LKAM kabupaten Pelalawan Riau.

"Iya, kita sudah menerima surat dari masyarakat adan kenegarian Segati bahwa siang ini mereka mengadukan persoalan itu kepada LAM Petalangan dan LKAM," terang Sekretaris Umum LKAM Kabupaten Pelalawan, Nurzefri kepada riauterkini, Selasa (4/3/14).

Hanya saja, Nurzefri tidak mau menyebutkan secara detil persoalan surat laporan yang disampaikan. "Intinya, begini. Bahwasanya, PT NWR juga merambah lahan didesa Segati, masyarakatnya mengadu dan minta ada jalan keluarnya," tukas Nurzefri.**fb