berita_oke Bengkalis - Tahanan Lapas Kelas II Bengkalis yang kabur dari tahanan pada Jumat (25/4) sekitar pukul 11.30 WIB kemarin sampai saat ini belum ditemukan. Napi bernama Masriyanto alias Rian Bin Misman kabur saat membuang sampah dari kamar sel. Sambil membuang sampah, Masriyanto minta dipinjami uang untuk membeli obat di warung sekitar Lapas.

Menurut Kepala Satuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan Bengkalis, Sugianto ketika dihubungi wartawan, Sabtu (26/4) menyampaikan, narapidana (napi) kasus pencurian sepeda motor (curanmor) atas nama Masriyanto alias Rian bin Masman ini kabur ketika membuang sampah dari kamar tahanan ke tempat pembungan sampah yang ada di Lapas.

Waktu itu, setelah Masriyanto membuang sampah, kepada petugas penjaga tempat samah, ia minta dipimjamkan uang untuk membeli obat di warung yang ada di sekitar Lapas. Tak tahunya napi tersebut memanfaatkan kesempatan tersebut untuk kabur.

"Kita sudah kerahkan petugas lapas untuk melakukan pencarian. Pihak kepolisian juga sudah kita laporkan perihal kaburnya seorang tahanan. Namun sejauh ini kita belum berhasil menemukan. Kepada masyarakat yang melihat narapidana tersebut diminta untuk melaporkan ke Lapas Bengkalis atau pihak kepolisian dengan menghubunggi nomor 08127502877," harap Sugianto.

Masriyanto alias Rian bin Masman memiliki ciri dengan tinggi badan 170 cm. Ia sudah menjalani masa tahanan sekitar satu tahun dari hukuman 3 tahun 6 bulan yang dijatuhkan Pengadilan Negeri Bengkalis.(MT)