Massa Kecamatan Kubu Demo Arman

Kabar Hukum - Puluhan masyarakat Kecamatan Kubu Kabupaten Rokan Hilir, Riau melakukan aksi demo terkait dana Rp 700 juta yang di terima Yayasan Balai Pengobatan Matahari yang tidak terleasasikan. Demo dengan koordinator Jonathan Debatnafi melakukan orasi depan kantor DPRD Rohil, Senin (12/4).
Di depan gedung DPRD Rokan Hilir Riau, massa membentang spanduk yang bertuliskan "Amansyah, anggota DPRD periode 2004-2009 mengaku wiraswasta dan sikat uang APBD Rohil"
Setelah melakukan orasi, massa yang diwakili Koorlap aksi diberikan kesempatan masuk ke ruangan rapat DPRD Rokan Hilir.
Di dalam ruangan rapat yang di hadiri Wakil Ketua DPRD, Ridwan dan anggota DPRD Rohil lainya, Rasmali serta Kapolsek Bangko, Kepala Satpol PP. Dalam ruang rapat Koorlap Jonathan mengancam, jika aspirasi ini tidak di tindaklanjuti, mereka akan datang dengan massa yang lebih banyak. "Kami tunggu waktu dalam dua minggu ini," ucap Jonathan di hadapan anggota dewan dan Kapolsek Bangko.
Selain itu, mMassa juga menuntut Bupati Rokan Hilir, H. Suyatno agar meminta pertanggungjawaban Amansyah (anggota DPRD Rohil) atas bantuan yang diterima Yayasan Balai Pengobatan Matahari sebesar Rp 700 juta yang bersumber dari APBD Rohil tahun 2006 lalu secara hukum.
Massa juga mempertanyakan kepada Ketua DPRD Rokan Hilir tentang alasan Amansyah yang mengaku tidak memiliki pekerjaan/wiraswasta padahal yang bersangkutan adalah anggota dewan di DPRD Rokan Hilir.
Para pendemo juga berharap kepada pihak berwenang agar mengusut aliran dana yang diterima Yayasan Balai Pengobatan Matahari. Setelah aspirasi massa diterima, selanjutnya massa meninggalkan ruangan rapat Ketua DPRD Rokan Hilir.(MT)