Kantor televisi milik Aburizal Bakrie ini esok pagi jika belum memberi klarifikasi terkait siaran yang menyebut PDIP diisi orang-orang Partai Komunis Indonesia (PKI).

Yogyakarta (KR) - Aksi penyegelan kantor biro tvOne Yogyakarta yang dilakukan oleh massa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak hanya berhenti pada malam hari ini. Mereka berencana akan mendatangi kembali kantor televisi milik Aburizal Bakrie ini esok pagi jika belum memberi klarifikasi terkait siaran yang menyebut PDIP diisi orang-orang Partai Komunis Indonesia (PKI).

Menurut politisi PDIP Yogyakarta, Chang Wendriyatno, aksi tersebut tidak akan berhenti begitu saja. Mereka juga berencana melaporkan tvOne ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

"Kami tidak berhenti begitu saja, kami akan laporkan ke Bawaslu soal pemberita_okean itu," kata Chang seusai aksi, Rabu (03/7) malam.

Selain melaporkan ke Bawaslu, Chang juga akan melaporkan ke Dewan Pers karena sikap tvOne sebagai media yang tidak berimbang dalam pemberita_okean.

"Kami juga akan laporkan ke Dewan Pers, mereka ini kan media, seharusnya tidak memberita_okekan yang belum jelas kebenarannya," tandas Chang.

Setelah menyegel kantor tvOne, massa membubarkan diri. Hingga saat ini pihak kepolisian masih berjaga. Sementara itu kantor tvOne sudah diberi garis polisi oleh pihak kepolisian.[merdeka]