Warga Desa Seresam Menimbun Lubang Menggangga Jalan Lintas Selatan
Ini dilakukan karena lubang tersebut mengganggu kenyamanan pengguna jalan dan mengancam keselamatan pengendara.
Okeline, Rengat - Sejumlah warga Desa Seresam, Kecamatan Seberida secara swadaya melakukan penimbunan terhadap lubang-lubang yang menggangga di Jalan Lintas Selatan. Langkah ini dilakukan karena lubang tersebut mengganggu kenyamanan pengguna jalan dan mengancam keselamatan pengendara.
“Sudah tiga hari belakangan ini sejumlah warga Desa Seresam memilih menimbun Jalan Lintas Selatan yang berlubang dan rusak parah. Warga berharap penimbunan itu dapat mengurangi resiko terjadinya kecelakaan dan mengurangi terjadinya kemacetan akibat adanya kendaraan yang terperosok,” ujar Ketua Komisi I DPRD Inhu yang juga warga Desa Seresam Kecamatan Seberida, Samsudin, Kamis (8/1).
Menurut anggota DPRD Inhu dari Fraksi Golkar ini, kerusakan yang terjadi di Jalan Lintas Selatan umumnya berada di Desa Seresam dengan panjang sekitar 3 kilometer. Kerusakan tersebut sudah berlangsung sejak tahun 2014 dan sampai saat ini belum ada upaya perbaikan yang dilakukan terhadap jalan provinsi tersebut.
“Jalan Lintas Selatan di Kecamatan Seberida hingga Kecamatan Batang Cenaku merupakan jalan provinsi. Sehingga perbaikan hingga pembangunannya merupakan tanggung jawab Provinsi Riau,” ungkapnya.
Ditambahkan Samsudin, penimbunan jalan yang rusak tersebut merupakan inisiatif warga yang berdomisili disekitar jalan tersebut. Bahkan penimbunan tanah bercampur batu terhadap sejumlah lubang-lubang tersebut sudah mencapai belasan truck.
Karena itu, ia berharap partisipasi warga tersebut dapat menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Riau untuk dapat melakukan perbaikan Jalan Lintas Selatan secara permanen. Sebab penimbunan yang dilakukan warga diprediksi tidak akan bertahan lama.
“Jalan Lintas Selatan ini merupakan akses penting masyarakat Kecamatan Seberida, Batang Cenaku dan sekitarnya, sehingga sudah seharusnya mendapatkan perhatian dari Pemerintah Provinsi Riau,” tutur Samsudin.
Seperti diketahui, sebelumnya 20 kepala desa di Kecamatan Batang Cenaku, seluruh anggota DPRD Inhu daerah pemilihan Inhu dua dan tokoh masyarakat berencana mendatangi Plt Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman. Langkah itu dilakukan untuk meminta Pemerintah Provinsi Riau melanjutkan pembangunan Jalan Lintas Selatan di wilayah Kecamatan Batang Cenaku.
Rencana tersebut telah disepakati dalam forum koordinasi antara 20 kepala desa, pengurus Koperasi Unit Desa (KUD), pemuka masyarakat, Camat Batang Cenaku serta para pimpinan di DPRD Inhu, di kantor Camat Batang Cenaku, Selasa (6/1) kemarin.
Para pimpinan di DPRD Inhu yang hadir dalam acara tersebut yakni, Ketua Komisi I Samsudin, Ketua Komisi II H Encik Afrizal, Ketua Komisi IV Mardius, juga dihadiri Ketua Badan Kehormatan (BK) Manahara Napitupulu serta Ketua Badan Legislasi (Baleg) Suharto SH dan anggota DPRD Inhu Suroto.
Dalam forum tersebut, Camat Batang Cenaku Afran Ridwan menyebutkan bahwa masyarakat Kecamatan Batang Cenaku menuntut janji pemerintah melanjutkan pembangunan jalan lintas selatan yang sempat terhenti pada tahun anggaran 2014 lalu. (wa)