Kunjungan ini penting guna menjalin kerjasama yang erat dan kokoh. Kita berharap dapat memperkokoh kerjasama antara kami, Polisi Malaysia dan Polda Riau.

KABARRIAU.COM, Pekanbaru - Kepolisian Daerah Riau dan Polisi Diraja Malaysia sepakat menjalin kerjasama di berbagai bidang, terutama dalam upaya pemberantasan penyelundupan dan peredaran narkoba yang melibatkan sindikat internasional.

Kerjasama itu terjalin setelah Polisi Diraja Malaysia saat mengunjungi Markas Kepolisian Daerah Riau di Pekanbaru, Kamis. Assiten Commision of Police (ACP), Muhammad Firdaus Abdullah, mengatakan bahwa kunjungan ini penting guna menjalin kerjasama yang erat dan kokoh.

"Dengan kunjungan ini kita berharap dapat memperkokoh kerjasama antara kami, Polisi Malaysia dan Polda Riau," kata ACP Muhammad Firdaus Abdullah.

Lebih lanjut, ia mengatakan dengan kondisi Selat Malaka yang ramai serta cakupan antara garis pantai yang panjang, menbuat pelaku penyelundupan terutama narkoba mempunyai ruang dalam melakukan aksinya.

Untuk itu, ia mengatakan Polda Riau dan Polisi Diraja Malaysia harus melakukan upaya identifikasi dan pemetaan terhadap wilayah yang dimaksud.

"Kita harus fokus, identifikasi titik peredaran serta bertukar informasi, dengan demikian maka kita bisa menekan angka kejahatan penyelundupan narkoba," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Kepala Kepolisian Daerah Riau, Kombes Abdul Gafur menyambut baik kedatangan Polis Diraja Malaysia. Ia mengatakan wilayah Riau yang berbatasan langsung dengan Malaysia memerlukan kerjasama yang baik untuk memberantas kejahatan internasional, salah satunya peredaran narkoba.

"Kita tahu bahwa wilayah Riau berbatasan langsung dengan Malaysia dan selalunya peredaran narkoba melewati pelabuhan tikus. Untuk itu, kita akan saling bertukar informasi dan meningkatkan pengawasan melalui Polisi Perairan," jelasnya.

Sebelumnya seorang warga Malaysia berinisial NHK ditangkap Ditres Narkoba Polda Riau karena kedapatan menyelundupkan sabu seberat 46,5 kilogram melalui perairan Malaysia.(*)