Sekitar 30an warga mendatangi Direktorat Reserse Umum Mapolda Kepri, Senin (26/10/2015). untuk meminta penjelasan atas status seorang warga bernama Wardiaman yang ditangkap beberapa waktu lalu.

KABARRIAU.COM, BATAM - Sekitar 30an warga mendatangi Direktorat Reserse Umum Mapolda Kepri, Senin (26/10/2015).

Kedatangan mereka untuk meminta penjelasan atas status seorang warga bernama Wardiaman yang ditangkap beberapa waktu lalu.

Seorang warga itu ditangkap polisi karena mengendarai sepeda motor metik.

Warga tersebut ditangkap dan diperiksa terkait dugaan pelaku pembunuhan yang meresahkan Kota Batam selama ini.

Kedatangan warga ini karena warga yang diamankan polisi bernama Wardiaman mengalami tekanan saat diselidiki polisi.

Anto Duha, selaku tokoh masyarakat paguyuban ini menyatakan, agar polisi bertindak sesuai prosedur yang baik dan menjadi polisi modern.

"Kami sudah lakukan pertemuan dengan pimpinan polisi. Dia menyatakan minta maaf jika ada kesalahan dan akan meminta keterangan penyidik yang memeriksa warga kami,"ujar Anto saat ditemui di Polda Kepri, Nongsa, Batam.

Namun, Anto dan warganya sepakat jika memang ada warga yang telah bertindak melawan hukum, maka proses hukum harus dihormati. (*)

Liputan  : Fahmi.

Kategori: hukum.