delikreportase.com

Copyright © delikreportase.com
All rights reserved
Desain by : Aditya

Kemenko Perekonomian Berusaha Capai Realisasi KUR Rp30 Triliun

Pola ini baru dan diperuntukkan bagi usaha pertanian, perikanan, perdagangan, dan bantuan untuk Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang pulang ataupun dipulangkan. Banyak UMK yang belum mengetahui KUR sehingga diperlukan sosialisasi yang masif.

KABARRIAU.COM, Pekanbaru - Kementrian Koordinator Perekonomian RI menyatakan akan menggesa realisasi Kredit Usaha Rakyat yang ditargetkan pada tahun 2015 ini tercapai hingga Rp30 triliun..

"Realisasi belum kita hitung, mungkin sudah di atas sekitar 50 persen.  Peluncurannya baru Agustus ini agak telat juga memang," kata Kepala Bidang Peningkatan Daya Saing Koperasi Kemenko Perekonomian RI, Hitono Prio di Pekanbaru, Selasa (15/12/2015).

Hal itu disampaikannya usai sosialisasi Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK) di Pekanbaru. Izin tersebut, kata dia juga salah satu upaya mendorong tercapainya penyaluran KUR.

Dikatakannya tahun ini suku bunga KUR 19 persen disubsidi oleh pemerintah sebanyak tujuh persen sehingga pelaku hanya membayar 12 persen. Pola ini juga baru dan diperuntukkan bagi usaha pertanian, perikanan, perdagangan, dan bantuan untuk Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang pulang ataupun dipulangkan.

Menurutnya permasalahan dalam penyaluran KUR adalah masih sulitnya pelaku UMK mengakses pinjaman. Diakuinya banyak UMK yang belum mengetahui KUR sehingga diperlukan sosialisasi yang masif.

Pelaku masih menganggap bank punya peryaratan yang agak sulit untuk dipenuhi. Padahal, lanjut dia, KUR dengan Bank Rakyat Indonesia sebenarnya sudah cukup mudah.

"Jaminan tak harus sertifikat tanah, bisa Surat Keputusan atau surat nikah. Jadi persepsi harus disamakan. Ada juga yang memahami karena bersifat Kolateral yang dianggap sama sekali tak ada persyaratan. Jelas bukan begitu karena bagaimanapun juga uang harus dikembalikan," jelasnya.

Untuk 2016, seperti diketahui KUR akan ditingkatkan menjadi Rp100 triliun. Tidak hanya itu subsidi bunga juga naik sebesar 10 persen sehingga dari 19 persen bunga, yang dibayar pelaku UMK hanya sebesar 9 persen.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Riau, Dahrius Husin mengatakan untuk daerahnya realisasi KUR berdasarkan data BRI sebesar Rp628 miliar. Sedangkan dari dua bank lainnya BNI dan Bank Mandiri belum diterima data, ujarnya.(*)

Liputan  : tun.

Kategori: Bisnis.

BERITA TERKAIT