Pelalawan Terkini - Sungguh luar biasa cara orang melakukan kejahatan pada awal 2014 ini, bagaimana tidak, ada seorang yang tidak dikenal mengatas namakan Kadis Sosial Pelalawan, DRS. H. Fakhrizal, memintai sejumlah dana ke pada pengurus masjid di lima desa di Pelalawan.

Modus pelaku terlaksana mulai dari menghubungi sejumlah kepala desa meminta nomor telpon pengurus Masjid, maksut penelpon yang tidak dikenal tersebut ialah bermaksut bahwa penelpon akan menyampaikan pesan Kepala Dinas Sosial untuk membantu Masjid didaerah masing - masing sebesar 100 juta, Kepala desa tentu tidak keberatan memberikan sejumlah telpon pengurus Masjid ini.

"Nah disinilah kami yakin, karena telpon penipu ini sebelumnya telah menelpon Kepala Desa, dan kami ikuti seluruh arahan yang diberikan penipu ini," ujar salah seorang pengurus Masjid Pangkalan Terap, Mukhtar, yang juga menjadi korbannya.

Dari lima pengurus Masjid ini, penelpon minta uang sebesar 4 persen dari 100 juta, yaitu sebesar Rp 4 juta kepada masing - masingnya, gunanya adalah untuk pajak, pengurus masjid ini bergegas ke Bank untuk mentranper pajak ini.

"Bukti transper ini nantinya akan kami bawa ke Dinas Sosial, untuk mencairkan uang 100 Juta, setelah sampai di Dinas ternyata pihak Dinas tidak pernah tahu masalah ini," Ujarnya Kecewa.

Di gedung Dinas Sosial Pelalawan terlihat, ramai di kerumuni pegawai dan warga karena pengurus Masjid ini tertunduk lesu setelah mengetahui uang tersebut ternyata tidak ada. Ataskejadian ini pihak dinas sosial menyarankan kepada pengurus Masjid ini untuk melaporkannya kep Mapolres Pelalawan, pasalnya penerima uang mereka jelas terdaftar di Bank BRI Jatinegara, Jakarta Timur.

Desa yang sudah menjadi korban ini adalah, Pangkalan Terap, Ukui, Bagan lago, Bunut, terbang Ngiang, Pangkalan Lesung, Desa Mandian Gajah, Bunut, Desa Kerumutan, kesluruhan desa ini terletak di kabupaten Pelalawan.**bas