SBY Berkicau di Twitter Soal Kabut Asap Riau

Jakarta Terkini - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berbicara keras mengenai kebakaran hutan dan lahan di Riau yang menyebabkan terjadinya kabut asap parah. Dia mengatakan kalau dlm waktu 1-2 hari ini Pemda Riau dan para Menteri tidak bisa mengatasi, kepemimpinan pengendalian akan langsung ambilalihnya.
Hal itu disebutakan SBY dalam akun twitternya S.B. Yudhoyono?@SBYudhoyono yang ditweet sekitar pukul 21.30 WIB. "Kalau dlm waktu 1-2 hari ini Pemda Riau & para Menteri tidak bisa mengatasi, kepemimpinan & pengendalian akan saya ambil alih," tegasnya.
Mengawali rangkaian tweetnya terkait kabut asap yang berjumlah 7 kali itu, SBY mengatakan dirinya  memahami keresahan dan kemarahan sebagian rakyat kita akibat asap dan kebakaran ladang yangg terjadi lagi di Provinsi Riau. "Saya ingin para pejabat daerah di Riau berdiri paling depan untuk mencegah dan menangani asap ini. Mengapa terus terjadi dan rakyat menjadi korban," katanya.
SBY mengaku malam ini (13/3), dirinya telah meninstruksikan lagi agar para Menteri terkait segera lakukan operasi tanggap darurat, dengan mengunakan semua cara dan alat. SBY mengatakan, sebenarnya pemerintah pusat dan daerah, BNPB, serta TNI & Polri telah berusaha untuk mengatasi, tetapi hasilnya masih belum memuaskan. "Kebakaran ladang dan asap ini di samping disebabkan oleh cuaca yang ekstrim, juga karena ada penduduk dan perusahaan yg membakar ladang," lanjutnya.
Menurut SBY, meskipun Polri telah tetapkan 37 tersangka dan mereka akan diadili, tetapi kalau setiap tahun masih membakar, bencana akan terjadi lagi. "Kita perlu bekerjasama. Perlu dibangun tanggung jawab dan kesadaran bersama untuk berhenti membakar ladang secara serampangan," katanya. [hr-dn]