Kabar Hukrim - Dalam dua bulan terakhir ini Polres Bengkalis berhasil mengungkap 14 laporan polisi, dalam kasus curat, curas dan curanmor. 

Hal itu dikatakan Kapolres Bengkalis, AKBP Andry Wibowo kepada sejumlah wartawan dalam jumpa pers di Mapolres Bengkalis, Selasa (20/5). 

Andry mengatakan dalam 14 laporan tersebut, telah mengamankan 11 tersangka dan 3 tersangka ditangguhkan, karena masih sekolah dan dibawah umur.

"Hal ini merupakan upaya kegiatan kita dalam melakukan penindakan terhadap kasus curat, curas dan curanmor. Dalam hal ini kita terus berupaya melakukan penindakan dan penegakkan hukum dalam berbagai kasus yang terjadi di wilayah hukum Polres Bengkalis," ungkap Kapolres.

Andry juga menjelaskan, saat ini Polres Bengkalis terus berupaya menciptakan situasi yang aman, nyaman dan kondusif.

Untuk membuat kondusif tersebut, Andry menerjunkan personel-personel yang terlatih dalam melaksanakan tugas masing-masing sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

"Saat ini kita membuat bagaimana masyarakat bisa melakukan aktifitas dengan normal dan pemerintah bisa melaksanakan pembangunan dengan baik," ujar Kapolres.

Atas keberhasilan ini, ia tak lupa mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah menyampaikan informasi kepada pihak kepolsian dan ini melancarkan kinerja anggota kepolisian dilapangan dalam pengungkapan kasus. 

"Untuk tersangka Toko Mas London di Duri merupakan jaringan lokal dan salah satu tersangka merupakan residivis dalam hal yang sama," ulas Kapolres.

Andry menegaskan, bahwa siapa pun yang akan membuat keresahan masyarakat di Kabupaten Bengkalis akan dikerjar dan ditindak sesuai hukum yang berlaku, dimana pun mereka lari. Sedangkan untuk kasus pembunuhan, tim opsnal dilapangan masih melakukan pemburuan terhadap pelaku.

"Kita mentargetkan kasus pembunuhan di Kota Duri yang baru terjadi ini, dalam waktu 1 minggu bisa selesai. Kita ingatkan juga kepada anggota dilapangan untuk tetap waspada terhadap segala kemungkinan yang akan terjadi saat melakukan penangkapan pelaku," tutup Kapolres. [rdi]