Bisnis Musiman Kembang Api di Pekanbaru, Riau Masih Menjanjikan

Petasan dan kembang api masih menarik digeluti karena memberikan keuntungan tersendiri. Kerlap-kerlip kembang api dan suara petasan di musim ini terlihat disemua sudut kota.
berita_oke Pekanbaru (KR) - Bisnis musiman yang ikut meramaikan di bulan ramadhan seperti petasan dan kembang api masih menarik digeluti karena memberikan keuntungan tersendiri. Kerlap-kerlip kembang api dan suara petasan di musim ini terlihat disemua sudut kota. Para penjualnya pun menjamur bak cendawan di musim hujan.
Hal ini tentunya tak terlepas dari potensi keuntungan yang bisa didapatkan dari berjualan kembang api. Seperti yang diungkapkan Ajo pedagang kembang api di Jalan Garuda Sakti, Panam Pekanbaru.
"Kalau hari biasa, kembang api tidak laku. Pada saat sekarang inilah, saat bulan puasa, kita mendapatkan keuntungan lebih," jelasnya.
Dalam satu malam, ia bisa mengantongi omset sekitar Rp 200 hingga Rp 350 ribu. Itu omset dari jual kembang api saja, karena ia mengaku tak menjual mercon.
"Kalau mercon, kita tidak jual lagi karena kan sudah dilarang pemerintah," jelasnya.
Dikatakan Ajo disini kita hanya jual kembang api dan lilin, untuk harga bervariasi dimulai dari harga yang Rp2.000 hingga yang paling besar Rp60.000," tukasnya.
Untuk tahun ini, tambahnya mengalami peningkatan omset, tetapi tidak seramai pada tahun - tahun sebelumnya. Barang tersebut di peroleh dari para penjual grosiran sekitar Pasar Pusat atau Pasar Bawah.(MT)