delikreportase.com

Copyright © delikreportase.com
All rights reserved
Desain by : Aditya

Kapolda Riau Proses Laporan Dugaan Ijazah Palsu Anak Gubri

Kapolda Riau Brigjen (Pol) Condro Kirono telah mendisposisikan untuk tetap memproses laporan kasus dugaan ijazah palsu Wakil Bupati (Wabup) Rokan Hilir (Rohil) Erianda.

 

Pekanbaru Terkini (KR) - Kapolda Riau Brigjen (Pol) Condro Kirono telah mendisposisikan untuk tetap memproses laporan kasus dugaan ijazah palsu Wakil Bupati (Wabup) Rokan Hilir (Rohil) Erianda.

Hal itu sekaligus menyangkal tudingan seorang warga bernama M Faisal yang menyebutkan laporannya tentang kasus dugaan ijazah palsu Erianda, yang kebetulan putra Gubernur Riau (Gubri) ditolak oleh Petugas Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Riau, dua hari lalu.

"Tidak ditolak, tapi dia (pelapor) membuat surat untuk melengkapi laporannya. Jadi sekarang sudah dibuat surat pada saya. Saya sudah mendesposisi untuk dilakukan penyelidikan," kata Kapolda Riau kepada wartawan di Pekanbaru, Sabtu (19/7).

Seperti diberita_okekan sebelumnya, seorang warga bernama M Faisal melaporkan kasus dugaan ijazah palsu Wabup Rohil, Erianda. Setelah hampir setengah jam menunggu, laporan dirinya akan diberkas, nyatanya petugas SPKT akhirnya menolak laporannya.

"Pihak kepolisian tadi bilang belum bisa menerima laporan saya. Katanya buat laporan kejadian ijazah dilampirkan dokumen resmi bukan foto copy-an. Kalau tidak sore ini, besok saya akan buat," tuturnya, Rabu lalu (16/7)

Menurut Faisal, dugaaan ijazah palsu Wabup Rohil ini berawal dari surat dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Y.A.I Jakarta Pusat yang mempertanyakan kepada Inspektoral Kabupaten Rohil tentang keabsahan ijazah milik Wabup Irianda. Pasalnya, nomor yang tertera di ijazah milik anak gubenur itu, sama dengan nomor seorang alumni mereka yang lain bernama Fitri.(MT)