delikreportase.com

Copyright Âİ delikreportase.com
All rights reserved
Desain by : Aditya

Shalat Isti’qroh di Makodim 0320/Dumai

Dandim 0320/ Dumai: Ini Perintah Langsung dari Panglima TNI

Bencana kabut asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang melanda Kota Dumai telah berlangsung hampir tiga bulan. Namun, satu hal yang tak boleh dilupakan adalah memohon karunianya agar musibah yang semakin luas dan berkepanjangan ini segera berakhir.

KABARRIAU.COM, DUMAI - Kota Dumai diguyur hujan deras Rabu (28/10/2015) sekitar pukul 9.30 WIB pagi bertepatan saat Shalat Isti’qroh  berlangsung di Makodim 0320/ Dumai  yang diikuti satuan TNI/Polri, Forkominda Dumai, dan para jama'ah lainnya

Bencana kabut asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang melanda Kota Dumai telah berlangsung hampir tiga bulan. Namun, satu hal yang tak boleh dilupakan adalah bermunajat kepada Allah SWT, memohon karunianya agar musibah yang semakin luas dan berkepanjangan ini segera berakhir.

Hal itulah yang berlangsung di Makodim 0320/ Dumai, menggelar Shalat Istiqroh, memohon agar segera diturunkan hujan. Sholat Isti’groh  tersebut digelar dilapangan Makodim 0320/Dumai Jalan Sultan Syarif Kasim pada Rabu (28/10/2015) pagi, yang juga bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda.

Ternyata Allah SWT langsung mendengar dan menjawab do'a dengan langsung menurunkan hujan deras saat pelaksanaan shalat berlangsung. Kendati diguyur hujan jama'ah tetap dengan khusuk melanjutkan shalat Dhuha 2 Rakaat dan Sholat Isti’qroh mereka hingga selesai. Tak lupa pula, setelah melaksanakan sholat seluruh jama'ah mengucapkan puji serta syukur atas berkah yang Allah SWT berikan.

Komandan Kodim (Dandim) 0320/Dumai Letnan Kolonel (Kav) Afkar Mulya,SE, mengatakan pelaksanaan Sholat Isti’qroh  tersebut pada dasarnya ialah merupakan instruksi dan perintah dari Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo kepada seluruh jajarannya mulai tingkat terendah hingga tingkat tertinggi se-Indonesia secara serentak untuk dapat menggelar Sholat Isti’qroh  pada hari ini (Rabu, red) guna memohonkan turunnya hujan kepada Allah SWT khususnya didaerah yang dilanda kabut asap dan Karhutla.

Dalam kesempatan itu, Dandim 0320/ Dumai  juga mengimbau agar seluruh masyarakat Kota Dumai dapat turut berdoa menurut ajaran agamanya masing-masing untuk meminta hujan. Sebab, diharapkan hujan dapat menghentikan kabut asap akibat kebakaran lahan yang kian meluas.

"Doa, jadi memang kita harus mengembalikan (kepada) Nya karena kita semua telah berusaha keras untuk mencegah dan memadamkan api, maka alangkah sangat baiknya jika usaha yang kita lakukan juga dibarengi dengan doa bersama, khususnya mendoakan saudara-saudara kita yang kini wilayahnya masih belum diturunkan hujan oleh Allah SWT," pungkasnya.

Sementara Pejabat Walikota Dumai H.Arlizman Agus membenarkan sebagaimana yang telah disampaikan oleh Dandim 0320/Dumai, bahwa memang sejak Agustus lalu Provinsi Riau khususnya Kota Dumai telah mengalami suatu bencana kabut asap akibat Karhutla.

"Kita telah berupaya melalui Pemerintah Kota Dumai, Pemerintah Provinsi hingga Pemerintah Pusat pun telah turut berupaya, namun kabut asap masih saja tetap ada dan justru semakin parah. Sehingga pada hari ini, mari kita semua secara khusus bermohon kepada Allah SWT, agar Allah SWT menjawab  dan merestui doa kita, sehingga hujan dapat turun secara terus menerus di Kota Dumai secara merata terutama didaerah yang mempunyai titik api," katanya.

Diakui Arlizman, pada Agustus lalu Kota Dumai sempat memiliki 4 titik api, dimana yang terakhirnya terjadi pada pertengahan September, namun titik api tersebut dapat diatasi Pemko Dumai dengan bekerjasama bersama TNI/Polri dan Masyarakat Peduli Api (MPA) serta Perusahaan yang ada di Kota Dumai. "Dan Alhamdulillah saat ini Kota Dumai nihil titik api," tutupnya.(*)

Liputan  : Ariston.

Kategori: Sosial.