"Kita janji, Minggu pertama Januari akan duduk bersama buat rapat penggerebekan serta strategis lainnya seperti melibatkan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) untuk membebaskan kampung Kubur  dari narkoba,"

KABARRIAU.COM, MEDAN - Dikenal sebagai sarang Narkoba dan tempat perjudian, Kepala Kepolisian Resort Kota Medan, Komisaris Besar Mardiaz Kusin Dwihananto bertekad di tahun 2016, Kampung Kubur yang berada di Jalan Zainul Arifin bebas dari narkoba.

Orang nomor satu di Mapolresta Medan ini akan menggelar rapat bersama Kodim 02/01 BS Kota Medan dan Pemerintah Kota (Pemko) Medan untuk melakukan penggerebekan di Kampung Kubur.

"Kita janji, Minggu pertama Januari akan duduk bersama buat rapat penggerebekan serta strategis lainnya seperti melibatkan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) untuk membebaskan kampung itu dari narkoba," katanya di Polresta Medan, Rabu (30/12/2015).

Selain itu, kata dia, dalam melakukan penertiban, Polresta Medan akan bekerjasama dengan Satpol PP.

Karena itu, sambungnya, bila ditemukan narkoba di rumah yang tak ada penghuninya langsung dilakukan pembongkaran rumah.

"Selama ini kita sering menemukan narkoba di rumah tidak berpenghuni. Artinya, rumah itu dikontrakkan, ke depan langsung saja dilakukan pembongkaran rumah karena seluruh rumah di sana tidak ada IMBnya," ujarnya.

Mardiaz menyatakan tidak hanya dilakukan penggerebekan tapi pemerintah dan polri juga melakukan sosialisasi bahaya narkoba serta penyakit HIV/AIDS di Kampung Kubur.

"Pada intinya Januari sudah dilakukan pengeledahan di Kampung Kubur. Saya akan maksimal membebaskan Kampung Kubur dari narkoba. Setelah itu, baru ke daerah rawan narkoba lainnya misalnya Jalan Masjid Taufik," katanya.

Diketahui Kampung Madras atau Kampung Kubur sebuah perkampungan yang dihuni warga komunitas India, tidak jauh dari kampung itu ada kuil Hindu di Medan, Kuil Sri Mariamman.(*)

Liputan  : Anden.

Kategori: Hukum.