delikreportase.com

Copyright © delikreportase.com
All rights reserved
Desain by : Aditya

Hiswana Migas Minta Pemprov Sumut Agar Tetapkan HEN Elpiji 3 Kg

Data-data yang menyangkut gas elpiji di Sumatera Utara belum tuntas. Data yang ada masih sampai saat ini masih simpang siur.

KABARRIAU.COM, MEDAN - Sekretaris Himpunan Wisaswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Sumatera Utara (Sumut), Terang Kita Brahmana menyarankan kepada Pemprov Sumut untuk menetapkan harga eceran nyata (HEN) untuk elpiji 3 Kg untuk menghentikan praktik penjualan bahan bakar pengganti minyak tanah itu dengan harga yang tak wajar.

Dikatakannya, meski Pemprov Sumut telah menetapkan HET elpiji dengan harga Rp 14.000 di tingkat agen dan Rp 16.000 di tingkat pangkalan, tetap saja ditemui banyak kendala harga yang dihadapi masyarakat.

"Selain itu juga masih sering barang itu susah dijangkau (langka)," katanya, dalam rapat bersama Komisi B DPRD Sumut dan PT Pertaminan Sumbagut, Kamis (4/2/2016).

Dikemukakan Brahmana, perlu dibentuk sistem tata kelola distribusi elpiji 3 Kg di Sumut, termasuk di dalamnya yang mengatur soal kuota yang diberikan ke setiap pangkalan serta pengawasan distribusi sampai ke tingkat-tingkat di bawah pangkalan (seperti kedai, warung, toko-toko), yang selama ini tidak dianggap dalam alur distribusi.

"Biar pangkalan-pangkalan itu gak ngulah dan cari untung sendiri. Termasuk letak pangkalannya. Jangan pula satu desa bertumpuk pangkalan sampai sepuluh, sementara di desa lain gak ada satupun pangkalannya" ujarnya.

Adapun hingga tahun 2016, persoalan mengenai data-data yang menyangkut gas elpiji di Sumatera Utara belum juga tuntas. Data yang ada masih sampai saat ini masih simpang siur.

Bahkan, data yang disajikan oleh PT Pertamina Sumbagut dengan yang dicatat oleh PT Hiswana Migas tidak sinkron.

Kesimpangsiuran data tersebut terjadi mulai dari soal jumlah Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) hingga jumlah pangkalan (penyalur elpiji ke warga).

Untuk data SPPBE, misalnya. Pertamina Sumbagut mencatat ada 26 SPPBE di Sumut, sedangkan Hiswana Migas mencatat ada 23 SPPBE di Sumut.

Kemudian untuk jumlah agen, Pertamina mencatat ada 199 agen, sedangkan Hiswana Migas 164 agen. Untuk jumlah pangkalan, Pertamina mencatat ada 5.647 pangkalan di Sumut, sedangkan Hiswana Migas 4.733.(*)
Liputan : Anden.
Kategori: Bisnis.