Dalam tournament futsal Karang Taruna Cap 1 2019 Desa Jangkang Kecamtan Bantan yang di ikuti 77 club dari berbagai Desa Sekecamatan Bantan dan Bengkalis yang bertempat di lapangan futsal Dusun Tambak Rejo Desa Jangkang yang berlangsung lebih kurang 19 hari ini dari awal di bukanya turnamen kini telah selesai.

Pada babak penyisihan selesai, tersisalah 4 club yang masuk ke semifinal  yaitu Desa Teluk Latak, Desa Pasiran, Desa Senggoro dan Desa Kelapapati.

Setelah babak simifinal usai Desa Pasiran dan Desa Kelapa Pati masuk ke final untuk memperebutkan juara 1 dan 2, sedangkan Desa Teluk Latak dan Desa Sengoro harus puas untuk merebuat 3 dan 4.,

Banyak penonton yang tidak menyangka, Desa Pasiran kelaur sebagai juara 2 dalam tournament futsal di Desa Jangkang ini, karena prediksi awal sejak babak penyisihan club ini selalu tidak jadi andalan. Juara 1 ditempati Desa Kelapapati, Desa Teluk Latak dan Desa Senggaoro harus puas dengan juara 3 dan 4.,

Ketua Panita pelaksana Kaidir," dalam penutupan saat pemberian hadiah mengucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh pencinta futsal kusus nya masyarakat Desa Jangkang.

"Yang paling saya banggakan seluruh teman - teman panitia penyelenggara yang telah berkerja keras buat mengsukseskan kan tournament futsal ini," katanya.

Untuk itu saya berharap semoga generasi - generasi muda di Kecamatan Bantan dan Bengkalis kususnya bisa berprestasi diajang futsal untuk tingkat nasional maupun internasional," harapnya.

Sementara, Kepala Desa Jangkang Edi Sutrisno," mengucapkan ribuan terimaksih kepada seluruh panitia yang sudah berkerja keras untuk mengsukseskan tournament ini dan juga seluruh masyarakat Desa Jangkang kususnya yang ikut serta mengsukseskan tournament fusal Karang Taruna cap 1 2019 Desa Jangkang, di mana telah berjalan sesuai dangan apa yang kita harapkan.

"Harapan saya dengan adanya tournament futsal yang bersifat positif ini bisa mengali bakat adek - adek kita ini hingga nantinya  bisa berprestasi ditingkat yang lebih tinggi lagi dan bisa menjauhkan generasi muda kita dari bahaya narkoba tentunya, menjalin hubangan yang baik antar Desa, dan selalu menjaga kekompakan sesama Desa," jelas Edi Sutrisno.* Andika