delikreportase.com

Copyright © delikreportase.com
All rights reserved
Desain by : Aditya

Potensi Ekonomi Sagu di Meranti Capai Rp. 900 Miliar

Masyarakat Riau lebih mengenal daerah Kabupaten Kepulauan Meranti ini sebagai wilayah sagu, bahkan ibu kota kabupatennya, Selatpanjang digelar dengan kota sagu. Tapi tak banyak yang tahu bahwa tanaman sagu di Kabupaten Kepulauan Meranti ini memiliki potensi yang luar biasa.

Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Kepulauan Meranti, Ir Mamun Murod MM, saat melakukan penanaman abot (bibit sagu) untuk tanaman kehidupan di wilayah konsesi PT SRL mengungkapkan, bahwa putaran uang dari tanaman sagu di Kabupaten Kepulauan Meranti mencapai Rp 900 Miliar. Angka itu hampir menyamai APBD Kabupaten Kepulauan Meranti itu sendiri.

"Ternyata dibalik keramahan terhadap lingkungannya, tanaman sagu juga menyimpan potensi ekonomi yang luar biasa. Untuk tanaman sagu di Kabupaten Kepulauan Meranti, setelah kami analisa perputaran uangnya mencapai angka kurang lebih 900 Miliar yang bergerak di Kabupaten Kepulauan Meranti. Ini hampir menyamai APBD Kabupaten Kepulauan Meranti," ungkapnya.

Ditambahkan Murod, dengan adanya tanaman kehidupan sagu yang diluncurkan oleh PT SRL, maka hal ini mampu meningkatkan potensi ekonomi dari tanaman sagu itu sendiri. "Dengan dukungan dari salah satu perusahaan HTI ini, tentu sagu kita makin bertambah jaya dan putaran uang pun mungkin bisa lebih dari Rp 900 Miliar," ucapnya.

Menurutnya lagi, saat ini sedang dilakukan penelitian tanaman sagu yang dilakukan antara Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Kepulauan Meranti dengan Balai Penelitian Pertanian Bogor.

"Kita sedang melakukan penelitian tanaman sagu, bekerjasama dengan Balai Penelitian Pertanian Bogor dalam rangka pengembangan varietas sagu. Insya Allah, mudah-mudahan kedepannya sagu akan lebih dikenal lagi dengan daerah Kabupaten Kepulauan Meranti," tutup Murod.**rls