Pekanbaru Terkini - Pelatih PSPS Pekanbaru, Riau, Philep Hansen Maramis, menolak kehadiran pemain asing asal Kamerun Emanuel Serge dengan alasan pernah cedera ketika membela Arema Malang, Jatim.

"Kami akan cari pemain asing lainnya untuk memperkuat tim pada kompetisi Divisi Utama PSSI 2014," kata Philep Hansen Maramis di Pekanbaru, Riau, Jumat (29/3).
   
Menurut dia, sesuai aturan bahwa tim Divisi Utama PSSI harus mempunyai dua pemain asing, sedangkan PSPS hanya mempunyai Onana asal Kamerun yang sudah dikontrak manajemen.
   
Meski Serge pernah latihan dan melakukan uji tanding dengan tim lokal tapi pola permainan Serge tidak sesuai dengan yang diharapkan.
   
Demikian pula ketika latihan di Stadion Kaharudin Nasution, Rumbai, bersama pemain lainnya bahwa Serge dapat menyembunyikan cedera yang pernah dialaminya.
   
Serge sebelumnya pernah membela Arema Malang dan Persija Jakarta Pusat, akibat cedera tersebut tim lain tidak bersedia merekrut sehingga mencari kesebelasan lain untuk dapat dikontrak.
   
Ketika Serge melakukan seleksi oleh pelatih dan diketahui pola permainan tidak sesuai dengan keinginan pemain lainnya.
   
Namun pelatih PSPS berupaya untuk mempertahankan pemain lokal dan memprioritaskan kepada mantan pemain PON XVIII/2012.   
   
Sedangkan PSPS menyiapkan strategis tertentu menghadapi PS Bintang Jaya Asahan, Sumatera Utara, pada laga perdana kompetisi Divisi Utama 2014 PSSI digelar di Stadion Kaharudin Nasution, Selasa (15/4).
   
Padahal sebelumnya, PSPS pada musim kompetisi 2012-2013 berada pada peringkat papan bawah klasemen sehingga terkena degradasi akibatnya tim berjuluk Askar Bertuah itu harus menelan pil pahit.
   
Penyebab utama degradasi adalah masalah keuangan, karena tidak ada pihak sponsor yang membiayai kompetisi sehingga pemain tidak menerima gaji dalam beberapa bulan.
   
Bahkan pelatih ketika itu Mundari Karya dan sejumlah pemain pilar terpaksa hengkang ke tim lain yang lebih menjanjikan soal gaji dan nominal kontrak. [ant]