Keluarga Bupati Kepulauan Anambas, Bakal Calon (Balon) Bupati Inhu serta kerabat Alm AKBP Susilowadi membantah melakukan kampanye dibeberapa kecamatan di Inhu.

KABARRIAU.COM, Rengat - Keluarga besar Bupati Kepulauan Anambas, Propinsi Kepulauan Riau, Drs H Tengku Mukhtaruddin, salah satu Bakal Calon (Balon) Bupati Inhu serta kerabat Alm AKBP Susilowadi membantah melakukan kampanye dibeberapa kecamatan di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), terkait rencana menjadi bakal calon Bupati Inhu bepasangan dengan Hj Aminah Susilo pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Desember 2015, mendatang.

Sebagaimana hal ini disampaikan salah seorang kerabat H Tengku Mukhtaruddin, Irawan Adi Syah Putra kepada wartawan akhir pecan kemarin.

Menurut Irawan, soal pemberita_okean media ini pada pecan kemarin, terkait pertemuan H Tengku Mukhtaruddin dengan beberapa kelompok masyarakat di RM Pondok Salero yang berada di Jalan Lintas Pematangreba- Rengat, Kelurahan Pematangreba, Kecamatan Rengat Barat, Jum'at (15/5/2015), bahwa pertemuan tersebut hanya pertemuan dengan keluarga besar, dalam rangka silahturahmi menyambut bulan ramadhan.

Tetapi karena warga mengetahui H Tengku Mukhtaruddin pulang kampung, sehingga warga banyak yang mendatanginya ke rumah makan tersebut.

"Bukan sengaja melakukan kampanye karena akan ikut jadi calon Bupati Inhu, tapi karena mau menyambut datangnya bulan puasa ramadhan, beliau pulang kampung untuk melakukan ziarah ke makam keluarganya dan sekaligus makan bersama menyambut bulan puasa dengan para keluarga besarnya di rumah makan tersebut," kata Irawan Adi Syah Putra, menjelaskan.

Ditambahkannya, bahwa dalam acara makan bersama itu, tiba-tiba beberapa orang warga berdatangan dan menyalami H Tengku Mukhtaruddin, kehadiran mereka juga disambut baik dan ikut dalam acara makan bersama tersebut.

"Jadi bukan sengaja mengundang warga lalu melakukan kampanye, tapi warga yang datang karena mengetahui pak Tengku Mukhtaruddin berada di rumah makan tersebut," tambahnya.

Selain itu, sambung Irawan, kepulangan H Tengku Mukhtaruddin juga berketepatan hari libur nasional yang artinya tidak meninggalkan tugas dan kewajibannya sebagai Bupati di Kepulauan Anambas.

"Beliau jarang pulang ke Inhu. Nah, ketepatan momennya hari libur dan tak lama lagi bulan puasa ramahdan, beliau memanfaatkannya untuk melakukan ziarah dan bersilaturrahmi dengan keluarga di Inhu," sebutnya. (wa)