6.868 Personel Polda Riau Ikut Amankan Pemilu

Pekanbaru - Kepolisian Daerah Provinsi Riau melibatkan 6.868 personel untuk mengamankan jalannya Pemilihan Umum Legislatif 2014 mendatang. Kepolisian juga menyatakan daerah ini tengah dalam konsisi Siaga Satu.
"Sebanyak 6.868 personil yang diturunkan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), diharapkan selalu awas terhadap potensi gangguan keamanan," kata Kabid Humas Polda Riau. AKBP Guntur Aryo Tejo kepada pers di Pekanbaru, Senin (7/4).
Guntur menjelaskan, untuk mengamankan 12.496 TPS yang ada, Polda Riau menurunkan 2/3 kekuatan atau sekitar 6.868 personel. Para personil itu keta dia, terdiri dari semua kekuatan di kepolisian resor kota atau kabupaten dan sektor.
Saat ini, demikian Guntur, dimasa tenang anggota juga terus memantau situasi dan kondisi. Jika ada potensi gangguan ketertiban dan keamanan masyarakat, maka akan segera diambil tindakan cepat.
Guntur mengatakan, Polda Riau juga sudah menggelar apel pasukan kesiapan pengamanan pencoblosan. "Sebanyak 482 personil Brimob sudah digeser ke Polres yang ada sebagai bantuan. Setiap Polres mendapat jumlah bantuan berbeda sesuai potensi gangguannya," katanya.
Polres Indragiri Hilir mendapat bantuan anggota (BKO) sebanyak 146 personil, kemudian Polres Pelalawan sebanyak 92 personel, Polres Kepulauan Meranti ada 76 personel, Kampar, 61 personel, Rokan Hulu 60 personil, Indragiri Hulu sebanyak 46 personel dan Bengkalis hanya 31 personil Brimob.
"Polda Riau juga menyiagakan 300 personil Brimob. Pasukan ini akan diturunkan kalau personil yang sudah disiagakan, tidak bisa mengendalikan gangguan dan keamanan hari pencoblosan," tambahnyai.
Selain itu, Â Polda Riau juga menyiapkan pasukan patroli untuk memantau situasi. "Semua bidang dilibatkan, Sabhara, Reserse dan inteijen juga sudah diturunkan," katanya. [ndn-fz]