delikreportase.com

Copyright © delikreportase.com
All rights reserved
Desain by : Aditya

RAPP Dituding Salah Satu Penyebab Rusaknya TNTN


Rusaknya Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) sebenarnya banyak penyebabnya salah satu faktor yang sangat fatal adalah akibat diberikannya izin HTI RAPP dieskeliling TNTN, hal ini tentu sangat memudahkan warga lalu lalang kelokasi TNTN karna akses jalan menuju kelokasi itu lancar.

"Salah satu penyebabnya adalah akibat dibukanya akses jalan oleh RAPP kesekeliling TNTN," Ujar Ketua Kelompok Pelestari Sumber Daya Alam Edawar. P, Jumat (13/9/13).

Bukan itu saja, bahkan HTI RAPP yang berada di Desa Lubuk Kembang Bunga, Kecamatan Ukui, justru berada ditengah areal TNTN, disebutnya yang terhadap kerusakan hutan itu yang bertanggung jawab seharusnya RAPP.

Selain RAPP, Edwar juga menyebutkan rusaknya TNTN ini juga disebabkan berbagai pihak misalnya Menhut dan Pemerintah Daerah, dimana dilokasi itu dizinkannya masyarakat membuat desa untuk kepentingan politik sesaat.

"Warga disekitar TNTN selalu dijanjikan untuk mendapatkan lahan, asal memilih partai politik tertentu," Jelas Edwar.

Menurut salah satu informasi dari anggota WWF, RAPP membuka lahan disekeliling TNTN bertujuan menghambat masyarakat masuk ke TNTN, namun kenyataannya malah sebaliknya.

ketika dikonfirmasi kepada Korporate Kommunications Manager PT. RAPP, Djarot Handoko melalui media Relations, Disra Alldrick mengatakan perusahaannya komit untuk melindungi TNTN, disebutnya salah satu bukti adalah disekeliling kawasan hutan itu di tanami aksia, untuk menghambat akses warga memasuki kawan.

"Kami serius menjaga kawasan hutan itu, salah satu buktinya kami sudah buat ring disekiling kawasan TNTN," jelasnya.

Dijelaskan Disra, selain itu RAPP juga melakukan patroli rutin di setiap saat, di akunya banyak patroli menemukan warga mengangkut kayu keluar areal TNTN, namun perusahaan tidak bisa menagkap, mereka hanya bisa melaporkan kepada kepolisian setempat.

"Terhadap perambah hutan di TNTN selalu kami temukan, namun kami tak bisa menagkapnya, bahkan selalu kami laporkan ke Polisian setempat," Ujarnya.

Terhadap mudahnya akses kelokasi TNTN di akuinya, dan warga yang memakai akses ini dikatakannya adalah sebagai oknum yang memanfaatkan akses perusahaan.(mtc)